Penggunaan sosial media yang berlebihan dapat menimbulkan risiko serius bagi kesehatan mental. Sering membandingkan diri dengan orang lain dapat menurunkan harga diri dan meningkatkan kecemasan. Paparan konten negatif atau berita buruk juga dapat membuat seseorang merasa cemas, stres, dan bahkan depresi. Tekanan untuk selalu terlihat sempurna di dunia maya sering kali menambah beban psikologis.
Selain itu, penggunaan sosial media yang berlebihan dapat mengganggu tidur dan produktivitas. Banyak orang menghabiskan waktu berjam-jam men-scroll feed tanpa disadari, yang mengurangi waktu istirahat dan aktivitas produktif. Kurangnya batasan penggunaan membuat otak sulit rileks dan menimbulkan kelelahan mental.
Risiko lain termasuk isolasi sosial, di mana meskipun terhubung secara virtual, seseorang bisa merasa kesepian karena interaksi offline yang berkurang. Penting untuk menyadari tanda-tanda stres akibat sosial media, seperti perasaan cemas, mudah marah, atau sulit berkonsentrasi. Dengan mengenali risiko ini, individu dapat mengambil langkah preventif untuk melindungi kesehatan mental mereka.